Select language

Thursday, October 22, 2015

4 Hal Sebaiknya Kamu Ketahui Tentang Penyakit Hepatitis B

Penyakit Hepatitis B
4 Hal yang Sebainya  Harus Kamu Ketahui dari Penyakit Hepatitis B

 Penyakit hepatitis merupakan salah satu penyakit yang menyerang organ tubuh lever alias hati. Pada umumnya, penyakit ini disebabkan oleh Virus Hepatitis B (HVB). Orang Indonesia sendiri lebih mengenal penyakit ini dengan sebutan penyakit kuning. Sebab, kulit orang yang terjangkit penyakit ini akan lebih terlihat kuning dari orang normal pada umumnya.

 Penyakit yang bisa menjadi bakal kanker hati ini memiliki turunan atau jenis. Seperti Hepatitis A, B, C, D , E, dan G. Setiap jenis penyakit hepatitis ini memiliki cara penularan dan penanganan yang berbeda-beda. Kali ini, Artikel ini akan memberimu informasi seputar penyakit Hepatitis B yang mungkin sebelumnya belum kamu ketahui.

Di Filipina, Hepatitis B adalah penyebab umum kanker hati.
Ketika seseorang terserang penyakit Hepatitis B, maka tak menutup kemungkinan jika penderita akan terserang penyakit serius lainnya. Menurut Hepatologi Masyarakat Filipina, mereka yang didiagnosis terjangkit Virus Hepatitis B  bisa terus berkembang menjadi siriosis dan kanker hati.

Penularannya melalui transfusi darah.
 Berbeda dengan penularan Hepatitis A yang melalui virus yang terdapat di makanan atau minuman, Hepatitis B memiliki penularan yang agak lebih sulit, yaitu melalui transfusi darah. Pengguna narkoba jenis suntik adalah orang yang paling banyak terkena penyakit ini. Selain itu, ibu hamil yang terinfeksi penyakit ini juga berpotensi menularkannya ke anak yang ia kandung.

Semua bayi wajib mendapatkan Vaksin Hepatitis B.
 Infeksi penyakit ini bisa dicegah melalui vaksinasi berupa suntikan. Vaksinasi ini memiliki 3 rangkaian, yang diberikan pada usia 0 bulan, 1 bulan, dan 6 bulan. Namun, bagaimanapun, vaksinasi hanya memberikan proteksi maksimal sekitar 90 persen, dan nggak menghilangkan risiko infeksi ini sama sekali.

Gejala.

 Umumnya, gejala penyakit Hepatitis B itu ringan, seperti hilang selera makan, rasa tidak enak di perut, mual, muntah, demam ringan, nyeri sendiri dan bengkak pada perut kanan atas. Setelah seminggu lewat, akan timbul gejala utama, yaitu tampak noda kuning di bagian putih mata dan kulit. Kemudian warna air seni berubah menjadi seperti teh.
Facebook Google+ Twitter
220 Shares

0 komentar:

Post a Comment